Pedang juga merupakan sebuah senjata
kuno yang digunakan untuk melindungi diri dari serangan musuh. Namun, tidak
setiap orang dapat mempunyainya secara legal saat ini. Karena ditakutkan akan
digunakan untuk melukai orang lain. Namun, tak dapat dipungkiri, bahwa pedang
juga merupakan sebuah senjata kuno yang klasik yang masih digemari oleh
beberapa kalangan remaja maupun dewasa saat ini.
Pedang juga dapat disimbolkan sebagai
kekuatan ataupun ksatria pada jaman dahulu kala. Pedang pada zaman dahulu
banyak digunakan oleh beberapa kalangan prajurit biasa untuk bertempur dalam
peperangan. Selain itu pedang juga digunakan oleh para penjelajah atau
pengembara sebagai senjata untuk melindungi dirinya selama dalam perjalanan
untuk menghalau musuh dan berburu binatang.
Pedang tentunya sangat terkenal dan
digemari para remaja karena terkenalnya samurai, atau pedang samurai. Pedang
samurai sendirin disukai karena merupakan pedang terkuat, tartajam yang tak
semua orang dapat mendapatkannya atau bahkan menentengnya dengan bebas. Karena
pada saat jaman dahulu kala saat para samurai sedang berjaya, dilarang keras
untuk memiliki atau membawa atau menenteng pedang samurai bila ia bukan
merupakan seorang samurai. Bila dilanggar, maka mereka akan menemui ajalnya
pada saat itu juga di tangan para samurai.
Karena begitu terkenal dan
sakralnya pedang ini, kemudian pedang menjadi sangat terkenal dan juga
diburu oleh beberapa kolektor dari beberapa abad yang lalu hingga saat ini.
Yang menjadi daya tarik pedang adalah keindahan dari bentuk pedang itu sendiri
dan juga ketajamannya. Namun para kolektor biasanya akan lenih menitikberatkan
kepada keindahan dan ukiran atau ciri khas tertentu yang ada pada setiap pedang.
Karena tentunya setiap pedang memiliki bentuk, ciri khas, dan identitas
tersendiri.
Biasanya pedang dibuat dengan maksud,
tujuan, dan harapan pribadi dari setiap pemiliknya. Pemiliknya akan minta
dibuatkan pedang kepada seorang ahli pedang yang terpercaya yang dibuatkan
khusus untuknya yang sesuai dengan ukuran tubuh, bentuk badan, dan berat badan
yang seimbang bagi pemiliknya. Yang biasanya disertai dengan kata
mutiara/harapan dan juga identitas diri yang tersirat yang terukir pada
pedangnya. Karena itulah pedang bersifat sangat pribadi dan memiliki bentuk dan
panjang yang berbeda-beda antara satu dengan lainnya.
0 Response to "Filosopi Sebuah Pedang"
Post a Comment