Rumah Khas Banjar : Rumah Lanting

Rumah Lanting adalah sebutan intuk rumah yang terapung diatas air. Dulunya di sepanjang sungai utama Martapura khususnya dermaga Sudimampir, Banjarmasin memiliki banyak rumah lanting yang tersebar dibantaran sungai.
 
Sebagai salah satu kota yang mempunyai banyak Sungai, kehidupan masyarakat Banjar erat berkaitan dengan budaya sungainya, masyarakat berinteraksi  dengan sungai di sepanjang pinggiran sungai bahkan dulunya membuat bangunan diatasnya yang di sebut rumah lanting.
Rumah lanting telah menjadi warisan budaya yang tidak bisa dilepaskan dari masyarakat Banjarmasin, sayangnya eksistensi Lanting hampir punah dikarenakan perubahan zaman. Dikarenakan mengganggu dan merusak pemandangan kota, banyak Rumah Lanting yang di rubuhkan dan tidak ada lagi di bantaran sungai Martapura karena kebijakan pemerintah yang menganggap Rumah Lanting merupakan bangunan illegal dipusat kota
Untuk wisatawan yang tidak bisa langsung melihat Rumah Lanting diatas sungai langsung bisa menuju Museum Lambung Mangkurat yang berada di Banjarbaru. Sekarang, selain sebagai rumah tinggal, kadang lanting berfungsi ganda sebagai warung atau tempat pengisian bahan bakar terapung. Jika anda berkunjung di muara Sungai Kuin, dengan menyewa kelotok untuk susur sungai, anda akan menemukan beberapa bangunan Lanting.
Tentunya, bangunan Lanting adalah salah satu peninggalan tradisi masyarakat Banjarmasin yang hidup diatas sungai, meskipun keberadaannya hampir punah, kedepannya semoga saja ada usaha untuk membangkitkan tradisi ini lagi dengan menekankan kerapian bangunan Lanting itu sendiri sehingga tidak mengganggu pemandangan sungai.

0 Response to "Rumah Khas Banjar : Rumah Lanting "

Post a Comment