PENOBATAN LIGA TERKAYA DAN TERMAHAL DI DUNIA



F.A Premier League atau lebih di kenal sebagai Liga Utama Inggris adalah liga sepak bola profesional yang merupakan kompetisi antar klub tertinggi di negara Inggris. Biasa secara luas, Liga Utama Inggris di sebut dengan Barclays Premier League (BPL) di ranah Britania Raya dan Barclays English Premier League (BEPL) di dunia Internasional. Sedangkan di Indonesia orang – orang kita sering menyebutnya dengan EPL, kepanjangan dari English Premier League. BPL merupakan divisi teratas yang terdiri dari 20 tim yang bertanding untuk memperebutkan gelar juara liga di setiap musimnya. Format ini resmi di gunakan sejak musim 1992, di mana sebelumnya masih bernama Divisi I Liga Inggris, sebelum berubah format menjadi Liga Utama Inggris. Divisi I Liga Inggris (setara Divisi II liga lain) saat ini bernama Coca-Cola Football League Championship.

Sejak format baru kompetisi Premier League resmi di gunakan, terhitung sudah 45 klub, yang sebelumnya berkompetsisi di Divisi I, telah ikut berpartisipasi dalam Liga Primer di bawah naungan Organisasi Sepak Bola Inggris, Football Association, atau di singkat F.A. Organisasi tersebut merupakan Badan sepakbola tertinggi yang tertua di Inggris Raya dan juga Dunia. Tercatat ada tujuh klub yang masih bertahan dan belum pernah sekalipun terdegradasi, sejak tahun 1992 silam. Klub tersebut antara lain adalah Aston Villa, Arsenal, Chelsea, Liverpool, Everton, Manchester United dan Tottenham Hotspurs.

Liga Utama Inggris telah memiliki sponsor utama sejak tahun 1993. Sponsor utama secara resmi berhak mencantumkan nama perusahaan mereka pada nama liga. Tercatat sudah ada tiga sponsor utama yang pernah bekerja sama dengan liga tertua di dunia tersebut, antara lain Carling (dengan nama kompetisi FA Carling Premier League), Barclaycard (dengan nama kompetisi Barclaycard Premier League), dan Barclays (dengan nama kompetisi Barclays Premier League). Saat ini, Barclays merupakan sumber pendukung utama pemasukan Premier League. Perusahaan Barclays PLC adalah sebuah perusahaan multi nasional yang bergerak di bidang perbankan dan bermarkas di kota London, Inggris. Bank ini di dirikan pada tahun 1896 dan mulai mengembangkan operasionalnya di berbagai negara Eropa, Britania Raya, Amerika, Asia hingga Afrika. Bank ini di perkirakan telah mempekerjakan setidaknya  113.300 tenaga kerja pada tahun 2005 dan menjadi sponsor utama resmi di Liga Utama Inggris saat ini, dengan nama Barclays Premier League atau di singkat, BPL.

Selain itu, BPL juga memiliki pemasukan yang besar selain dari sponsor utama, yakni melalui kerjasama dengan beberapa stasiun televisi Internasional. Mereka mendapatkan kontrak berupa kesepakatan hak siar Premier League di dunia. Beberapa stasiun televisi Internasional yang memiliki hak siar ekslusive antara lain, SkySport, ESPN dan BBC. khusus untuk BBC hanya akan menyiarkan cuplikan pertandingan BPL yang telah di langsungkan sebelumnya. Kompetisi F.A Premier League resmi di bentuk pada tanggal 20 Februari 1992 setelah keputusan beberapa klub teratas di liga sepakbola Inggris sebelumnya, untuk memisahkan diri dari Asosiasi Liga Sepak Bola Inggris, yang awalnya di dirikan pada tahun 1888, dan membuat kesepakatan menguntungkan dengan beberapa stasiun televisi. BPL memperoleh keuntungan dari kesepakatan hak siar prtandingan langsung yang mencapai nilai angka fantastis, £ 2 milyar pada tahun 2008. Atas dasar itulah, BPL di nobatkan menjadi kompetisi liga dengan pendapatan terbesar di dunia saat ini, di mana pendapatan total rata-rata klub di atas £1,3 milyar pada musim 2003–2004, lebih dari 50 persen di atas kompetitornya yang lain, Liga Italia Seri-A.

Selain di tasbihkan sebagai liga terkaya dan termahal di dunia, prestasi klub-klub BPL di kancah eropa mempengaruhi koefisien liga berdasarkan penampilan di kompetisi eropa selama lima tahun terakhir, di mana klub-klub Inggris menempati peringkat pertama menurut rangking yang di keluarkan oleh Badan Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA). Bahkan BPL berada satu peringkat lebih baik di bandingkan rival terdekat, La Liga Spanyol dan Bundesliga Jerman. BPL juga memiliki angka tertinggi kedua rata-rata kehadiran penonoton, di bawah Bundesliga Jerman. Klub-klub yang sering berpartisipasi dalam kompetisi eropa meliputi, Manchester United, Liverpool, Chelsea, Arsenal, di tambah beberapa kekuatan baru seperti Tottenham Hotspurs dan Manchester City.

Meskipun secara signifikan di nilai berhasil di kancah Eropa selama kurun waktu 1970 hingga awal 1980-an, pada akhir '80-an terjadi berbagai masalah yang menandai kualitas liga berada di titik rendah untuk sepakbola Inggris. Stadion yang terancam runtuh, pendukung yang minim fasilitas, hooliganisme adalah beredar luas, merupakan beberapa faktor penyebab rendahnya kualitas liga pada masa itu. Puncaknya adalah saat klub-klub dari Inggris di larang mengikuti kompetisi Eropa selama lima tahun berturut-turut akibat tragedi yang menimpa suporter klub Juventus di stadion Heysel, Belgia pada tahun 1985, akibat kebrutalan ulah para hooligan yang di tengarai merupakan para pendukung garis keras klub asal kota Merseyside, Liverpool.

Saat itu, kualitas liga sepak bola Inggris berada jauh di belakang kompetitornya yang lain, seperti Liga Italia Serie A dan La Liga Spanyol, termasuk jumlah tiket penonton dan pendapatan sponsor, yang menyebabkan beberapa pemain top asli Inggris memilih pindah dan berkarir di luar negeri. Namun, pada pergantian tahun 1990, tren penurunan itu mulai mengalami perbaikan di beberapa aspek. Di mulai ketika Inggris di nilai sukses di turnamen Piala Dunia FIFA 1990, hingga mencapai babak semi-final. UEFA kemudian mencabut larangan lima tahun berkompetisi di Eropa bagi klub Inggris dan mulai eksis kembali pada tahun 1990 dan memastikan Manchester United mengangkat Piala UEFA dan Piala Winners pada tahun 1991.

Sejak di mulainya era kebangkitan Liga Inggis, pada kualifikasi Liga Champions untuk musim 2009/10 ikut mengalami perubahan tajam. Empat tim teratas BPL lolos ke Liga Champions, dengan catatan tiga tim teratas langsung memasuki babak penyisihan grup, sementara satu tim lagi mengikuti babak play-off dengan klub eropa lainnya, untuk memperebutkan jatah tiket tersisa. Sebelumnya hanya dua tim teratas lolos otomatis. Tim urutan ke tiga dan ke empat memasuki Liga Champions melalui babak play-off. Tim urutan ke lima di Premier League secara otomatis memenuhi syarat untuk berpartisipasi di kompetisi lainnya, Liga Eropa (Piala UEFA), di ikuti tim peringkat ke enam dan ke tujuh yang juga memiliki peluang ikut ambil bagian apabila empat tim teratas mampu lolos ke babak penyisihan grup Liga Champions.

Namun ada sebuah kejadian unik, di mana pada musim 2005, Liverpool keluar sebagai juara Liga Champions tahun musim sebelumnya, namun hanya finis di posisi ke lima dalam kompetisi liga. UEFA memberikan dispensasi khusus bagi Liverpool untuk masuk Liga Champions, memberi Inggris jatah lima tiket, setelah tim peringkat empat, Everton, mengajukan protes agar mereka di beri hak mengikuti kualifikasi Liga Champions. Sejak kejadian itu, peraturan UEFA mengalami perubahan. UEFA kemudian memutuskan bahwa juara bertahan berhak lolos ke kompetisi tahun berikutnya tanpa di pengaruhi posisi akhir di liga domestik. Namun, bagi liga dengan empat jatah tiket di Liga Champions, harus mengorbankan tim urutan ke empat di liga apabila peringkat juara bertahan gagal finis di empat besar klasemen akhir liga.

Atas pencapaian prestasi klub-klub BPL di kancah eropa mempengaruhi koefisien liga berdasarkan penampilan di kompetisi eropa selama lima tahun terakhir, di mana klub-klub Inggris menempati peringkat pertama menurut rangking yang di keluarkan oleh Badan Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA). Bahkan BPL berada satu peringkat lebih baik di bandingkan rival terdekat, La Liga Spanyol dan Bundesliga Jerman.Pada tahun 2007, Liga Premier menjadi liga dengan koefisiensi terbanyak kompetisi Eropa berdasarkan eksistensi klub-klub Inggris selama lima tahun terakhir. Ini mematahkan dominasi delapan tahun dari La Liga Spanyol. Tiga besar liga di Eropa saat ini di perbolehkan untuk mengirim empat wakilnya ke Liga Champions.

Sejak di mulainya era kebangkitan Liga Inggis, pada kualifikasi Liga Champions untuk musim 2009/10 ikut mengalami perubahan tajam. Empat tim teratas BPL lolos ke Liga Champions, dengan catatan tiga tim teratas langsung memasuki babak penyisihan grup, sementara satu tim lagi mengikuti babak play-off dengan klub eropa lainnya, untuk memperebutkan jatah tiket tersisa. Sebelumnya hanya dua tim teratas lolos otomatis. Tim urutan ke tiga dan ke empat memasuki Liga Champions melalui babak play-off. Tim urutan ke lima di Premier League secara otomatis memenuhi syarat untuk berpartisipasi di kompetisi lainnya, Liga Eropa (Piala UEFA), di ikuti tim peringkat ke enam dan ke tujuh yang juga memiliki peluang ikut ambil bagian apabila empat tim teratas mampu lolos ke babak penyisihan grup Liga Champions.

Namun ada sebuah kejadian unik, di mana pada musim 2005, Liverpool keluar sebagai juara Liga Champions tahun musim sebelumnya, namun hanya finis di posisi ke lima dalam kompetisi liga. UEFA memberikan dispensasi khusus bagi Liverpool untuk masuk Liga Champions, memberi Inggris jatah lima tiket, setelah tim peringkat empat, Everton, mengajukan protes agar mereka di beri hak mengikuti kualifikasi Liga Champions. Sejak kejadian itu, peraturan UEFA mengalami perubahan. UEFA kemudian memutuskan bahwa juara bertahan berhak lolos ke kompetisi tahun berikutnya tanpa di pengaruhi posisi akhir di liga domestik. Namun, bagi liga dengan empat jatah tiket di Liga Champions, harus mengorbankan tim urutan ke empat di liga apabila peringkat juara bertahan gagal finis di empat besar klasemen akhir liga.

Atas pencapaian prestasi klub-klub BPL di kancah eropa mempengaruhi koefisien liga berdasarkan penampilan di kompetisi eropa selama lima tahun terakhir, di mana klub-klub Inggris menempati peringkat pertama menurut rangking yang di keluarkan oleh Badan Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA). Bahkan BPL berada satu peringkat lebih baik di bandingkan rival terdekat, La Liga Spanyol dan Bundesliga Jerman.Pada tahun 2007, Liga Premier menjadi liga dengan koefisiensi terbanyak kompetisi Eropa berdasarkan eksistensi klub-klub Inggris selama lima tahun terakhir. Ini mematahkan dominasi delapan tahun dari La Liga Spanyol. Tiga besar liga di Eropa saat ini di perbolehkan untuk mengirim empat wakilnya ke Liga Champions.

Biasa secara luas, Liga Utama Inggris di sebut dengan Barclays Premier League (BPL) di ranah Britania Raya dan Barclays English Premier League (BEPL) di dunia Internasional. BPL merupakan divisi teratas yang terdiri dari 20 tim yang bertanding untuk memperebutkan gelar juara liga di setiap musimnya. Format ini resmi di gunakan sejak musim 1992, di mana sebelumnya masih bernama Divisi I Liga Inggris, sebelum berubah format menjadi Liga Utama Inggris. Divisi I Liga Inggris (setara Divisi II liga lain) saat ini bernama Coca-Cola Football League Championship. Sejak format baru kompetisi Premier League resmi di gunakan, terhitung sudah 45 klub, yang sebelumnya berkompetsisi di Divisi I, telah ikut berpartisipasi dalam Liga Primer di bawah naungan Organisasi Sepak Bola Inggris, Football Association, atau di singkat F.A. Organisasi tersebut merupakan Badan sepakbola tertinggi yang tertua di Inggris Raya dan juga Dunia. Tercatat ada tujuh klub yang masih bertahan dan belum pernah sekalipun terdegradasi, sejak tahun 1992 silam. Klub tersebut antara lain adalah Aston Villa, Arsenal, Chelsea, Liverpool, Everton, Manchester United dan Tottenham Hotspurs. Klub-klub yang sering berpartisipasi dalam kompetisi eropa meliputi, Manchester United, Liverpool, Chelsea, Arsenal, di tambah beberapa kekuatan baru seperti Tottenham Hotspurs dan Manchester City.

Sepanjang sejarah sejak di mulainya liga profesional Premier League, tercatat Manchester United  menjadi peraih gelar terbanyak BPL dengan kontribusi 12 gelar sejak berdirinya kompetisi, yaitu musim ‘92/’93, ‘93/’94, ‘95/’96, ‘96/’97, ‘98/99, ‘99/’00, ‘00/’01, ‘02/’03, ‘06/07, ‘07/’08, ‘08/’09, ‘10/’11. Dalam 19 kali pergelaran kompetisi, Manchester United terlihat perkasa di antara klub-klub yang berpartisipasi di BPL. Tercatat, hanya 7 musim yang tidak di menangi oleh MU, antara lain musim 1994/1995 (oleh Blackburn Rovers), 1997/1998, 2001/2002, 2003/2004 (oleh Arsenal), serta 2004/2005, 2005/2006, 2009/2010 (oleh Chelsea). Saat ini, Barclays merupakan sumber pendukung utama pemasukan Premier League. Perusahaan Barclays PLC adalah sebuah perusahaan multi nasional yang bergerak di bidang perbankan dan bermarkas di kota London, Inggris. Bank ini di dirikan pada tahun 1896 dan mulai mengembangkan operasionalnya di berbagai negara Eropa, Britania Raya, Amerika, Asia hingga Afrika. Bank ini di perkirakan telah mempekerjakan setidaknya  113.300 tenaga kerja pada tahun 2005 dan menjadi sponsor utama resmi di Liga Utama Inggris saat ini, dengan nama Barclays Premier League atau di singkat, BPL.

Manchester United juga menjadi klub tersukses di ranah Britania Raya, dengan koleksi trofi terbanyak baik di kompetisi domestik, Eropa maupun Dunia. Salah satunya adalah keberhasilan mereka saat meraih tiga gelar dalam satu musim, atau lebih di kenal dengan sebutan treble winners. United meraih gelar juara liga Premier, Piala F.A, serta trofi Liga Champions pada musim 1998/99, dan menjadikan mereka klub paling sukses di eropa dalam kurun waktu 10 tahun terakhir. Pelatih United, Sir Alex Ferguson, adalah pelatih dan manajer tersukses di daratan Inggris Raya, dengan keberhasilannya bersama tim yang di asuhnya selama dua dekade lebih. Tak heran apabila Ferguson di nobatkan sebagai salah satu pelatih tersukses dan terbesar sepanjang sejarah sepak bola Inggris, dan di berikan medali kehormatan dari kerajaan Inggris berupa sebutan ‘Sir’ yang terhormat di antara orang-orang sukses yang berjasa bagi negeri ratu Elizabeth tersebut.

MAESTRO SEPAKBOLA PERANCIS DAN DUNIA

MENGENANG TOKOH DUNIA : ZINEDINE ZIDANE
Tokoh dunia zinedine zidane
Zinedine Zidane



Siapa yang tidak mengenal sosok legendaris ini? Dari anak kecil hingga orang dewasa pasti mengenal pemain satu ini. Bahkan orang yang tidak menyukai olahraga cabang sepak bola pun pasti mengetahui, minimal mendengar, nama Zinedine Zidane. Ya, dialah pesepakbola yang termasyur di zaman sekarang. Bahkan ketenarannya melebihi seorang Cristiano Ronaldo yang saat ini menjadi pujaan bagi para pengagumnya, terlebih bagi kaum hawa. Mungkin Zidane bisa di setarakan dengan ketenaran sosok seorang Lionel Messi, Alessandro Del Piero, ataupun david Beckham. Namun Zidane di kenal tidak seperti para pesaingnya tersebut, yang selain memiliki kemampuan tehnik individu, juga bermodal tampang yang menawan. Zidane lebih di kenal sebagai pemain dengan ciri khas yang unik, tubuh tinggi besar, kepala dengan rambut tipis dan sebagian mengalami kebotakan, serta skill olah bolanya yang di atas rata- rata. Terlebih lagi ketika berhasil membawa Perancis juara Piala Dunia 1998 dan Piala Eropa 2000, di mana Zidane menjadi aktor utama kemenangan tim yang berjuluk Ayam Jantan tersebut. Karena faktor kelebihan itulah, hingga saat ini nama Zinedine Zidane seolah tidak tenggelam meskipun dirinya sendiri telah menyatakan gantung sepatu dari panggung dunia sepak bola. Selain itu, masih banyak lagi prestasi yang berhasil di perolehnya semasa berkarir menjadi pesepakbola. Berikut kami rangkumkan sekelumit sejarah tentang sosok seorang Zinedine Zidane, lengkap sejak di awal karir hingga masa pensiunnya.


Zidane Close UpZinedine Zidane adalah mantan pesepakbola legendaris yang berkebangsaan Perancis dan di anggap sebagai salah satu Pemain Terbaik Sepanjang Masa. Ia pernah bermain bersama Cannes, Bordeaux, Juventus, dan Real Madrid. Zidane adalah figur paling penting dari generasi emas Perancis yang berhasil mengawinkan gelar Piala Dunia 1998 dan Piala Eropa 2000. Di tingkat klub, Zidane memenangkan La Liga dan Liga Champions bersama Real Madrid, dua scudetto Seri-A bersama Juventus, sebuah Piala Intercontinental, dan mempersembahkan Piala Super Eropa untuk kedua klubnya tersebut. Dia adalah salah satu dari tiga pemain yang pernah menyabet penghargaan Pemain Terbaik Dunia sebanyak tiga kali, bersama penyerang Brazil, Ronaldo dan striker Argentina, Lionel Messi, yakni pada tahun 1998, 2000, dan 2003. Zidane juga berhasil meraih Ballon d'Or, yang saat ini lebih di kenal dengan sebutan Pemain Terbaik Eropa, pada tahun 1998, dan terakhir di nobatkan sebagai Pemain Terbaik Piala Dunia 2006 silam.

Zinedine ‘Zizou’ Zidane, merupakan pemain berdarah Aljazair yang di besarkan di Perancis. Keluarganya pindah ke daerah pinggiran kota Marseille, setelah meninggalkan tanah airnya ketika sedang meletusnya perang di Aljazair pada periode 1953. Zidane lahir 23 Juni 1972, sebagai anak bungsu dari lima bersaudara. Zidane mulai mengenal si kulit bundar sejak usia lima tahun, dan mulai bermain bersama anak – anak di lingkungannya. Saat itu, Zidane selalu berperan dengan gaya layaknya para idolanya hingga saat ini, antara lain, Blaž Slišković, Enzo Francescoli, Jean-Pierre Papin, hingga Michel Platini.

Zidane meninggalkan keluarganya pada usia empat belas tahun untuk bergabung bersama klub Cannes. Saat itu Zidane muda di undang secara khusus oleh direktur Cannes kala itu, Jean-Claude Elineau, dan mulai berlatih di tim junior bersama dengan 20 peserta lainnya. Zidane membuat debut profesionalnya bersama Cannes pada tanggal 18 Mei 1989 di usianya yang ke tujuh belas tahun saat pertandingan Ligue 1 melawan Nantes. Dia mencetak gol pertamanya bagi klub pada tanggal 8 Februari 1991 yang juga melawan Nantes saat meraih kemenangan 2-1. Selama bermain membela Cannes, Zidane turut membantu klub tersebut untuk pertama kalinya maraih tiket ke Eropa saat lolos ke Piala UEFA.

Zinedine ZidaneZidane kemudian di transfer oleh salah satu klub besar Perancis, Girondins de Bordeaux di musim 1992-93. Selama empat tahun berkostum Bordeaux, Zidane memenangkan Piala Intertoto pada tahun 1995 serta menjadi runner-up di Piala UEFA 1995. Dia memainkan peranan penting di lapangan bersama dengan rekannya yang lain, Bixente Lizarazu dan Christophe Dugarry, yang kelak menjadi tulang punggung tim nasional Perancis 1998. Pada tahun 1995, pelatih Blackburn Rovers, Kenny Dalglish, pernah menyatakan tertarik memboyong Zidane dan Dugarry, di mana sang pemilik tim, Jack Walker, menolak usaha transfer tersebut. Saat itu Walker mengatakan bahwa timnya tidak membutuhkan Zidane, karena mereka telah memiliki seorang pemain hebat seperti Tim Sherwood. Sebuah kata – kata yang berujung pada penyesalan di kemudian hari, di mana Zidane sukses menjelma menjadi pemain yang besar dengan predikat terbaik di Dunia.

Setelah menjalani beberapa musim bersama dua klub asal negaranya, Cannes dan Bordeaux, Zidane mulai berpikir untuk melanjutkan karir dan menimba ilmu di liga yang lebih kompetitif. Seri-A Italia merupakan tujuan Zidane selanjutnya, di mana kompetisi tertinggi Italia tersebut masih di anggap merupakan kiblat sepak bola dunia pada masa itu, sebelum terjadi krisis moneter yang mengahantam negeri tersebut. Ia pun sudah bercita – cita mengenakan seragam hitam putih milik Juventus, yang merupakan klub idolanya pada masa remaja, Michel Platini.

Pada tahun 1996, Zidane pindah ke Juventus, yang saat itu berstatus juara Liga Champions, dengan biaya transfer sebesar £ 3,2 juta. Zidane memenangkan scudetto Serie A 1996-97 dan Piala Intercontinental tahun 1996. Musim berikutnya, Zidane mencetak 7 gol dalam 32 pertandingan di Seri-A, dan membantu Juventus mepertahankan gelar Seri-A 1997-98. Di kancah Eropa, Juventus tampil di final Liga Champions selama tiga musim berturut-turut, namun Zidane tidak sekalipun berhasil meraih gelar juara di dua edisi penampilannya. Juventus kalah 1-0 atas Real Madrid, yang kemudian hari menjadi klub persinggahannya yang terakhir.
Legenda ZInedine zidane

Pada tahun 2001, Zidane bergabung dengan Real Madrid dengan rekor transfer dunia lebih dari 150 miliar lira Italia (sekitar € 75 juta) dan menandatangani kontrak berdurasi selama empat tahun. Kala itu Zidane bergabung bersama tim super el Real yang di juluki Galacticos, atau Tim dari Galaksi Lain, di mana ia bermain bersama pesepakbola papan atas dunia seperti Raul Gonzales, Roberto Carlos, David Beckham, hingga Luis Ronaldo. Dia mencetak gol kemenangan 2-1 Madrid atas Bayer Leverkusen dan membawa klub raksasa Spanyol tersebut meraih gelar Liga Champions Eropa di tahun 2002. Musim berikutnya, Zidane membantu Real Madrid untuk memenangkan La Liga 2002/03 dan di nobatkan sebagai Pemain Terbaik Dunia untuk ketiga kalinya.

Perancis ‘98 adalah turnamen Piala Dunia pertamanya timnas Perancis. Tim Prancis memenangi seluruh tiga pertandingan mereka di babak penyisihan grup. Namun Zidane sempat di usir dari lapangan pada pertandingan kedua melawan Arab Saudi, dan menjadi pemain Perancis pertama yang menerima kartu merah dalam putaran final Piala Dunia tersebut. Sekembalinya Zidane, Perancis berhasil mengalahkan Italia 4-3 melalui drama adu penalti setelah bermain imbang tanpa gol pada babak perempat final. Perancis kemudian sukses menyingkirkan Kroasia 2-1 di semi final.

Zidane memainkan peran utama dalam tim, bertemu juara bertahan dan favorit Brasil di puncak turnamen yang di adakan Stade de Prancis tersebut. Perancis berhasil mendominasi permainan atas Brazil sejak kick-off, dan Zidane berhasil mencetak sepasang gol lewat tandukan kepalanya. Akhirnya Perancis menasbihkan diri sebagai Juara Piala Dunia FIFA 1998 lewat tambahan gol dari Emmanuel Petit dan menutup kemenangan dengan skor meyakinkan, 3-0 atas tim Samba. Dua tahun kemudian Prancis memenangkan Piala Eropa 2000, menjadi tim pertama yang berhasil mengawinkan dua gelar bergengsi antar bangsa tersebut, Piala Dunia dan Piala Eropa, sejak di lakukan terakhir kali oleh Jerman Barat pada tahun 1974. Setelah sempat menyatakan mengundurkan diri dari timnas les blues, Zizou, demikian panggilan akrabnya, kembali membela tim nasional pada tahun 2005 dan menjadi kapten Perancis di Piala Dunia 2006, di mana ia berhasil menyabet penghargaan Bola Emas sebagai pemain terbaik pada turnamen tersebut.

Sebelum final Piala Dunia FIFA 2006 di Berlin, Zidane sudah di anugerahi Golden Ball sebagai pemain terbaik dari kompetisi tersebut. Kemudian ia juga mengumumkan memutuskan untuk pensiun setelah berakhirnya kontrak bersama Real Madrid di akhir musim 2005/06. Dunia sudah mengetahui ini merupakan final Piala Dunia yang akan menjadi pertandingan terakhir dalam karirnya. Namun ada kejadian yang tidak mengenakan tatkala timnya berjumpa Italia di final Piala Dunia tersebut. Zidane di usir dari lapangan akibat menanduk bek Azzuri, Marco Materazzi. Di sinyalir, Matrix, demikian julukan yang di sematkan pada Materazzi, sengaja memancing emosi sang maestro dengan mengatakan hal yang tidak senonoh berkaitan dengan saudara perempuan Zidane. 


Zidane Tokoh FavoritTujuh menit memasuki pertandingan, Zidane berhasil menempatkan Perancis unggul atas lawannya, Italia, lewat tendangan penalti dan menjadi pemain keempat dalam sejarah Piala Dunia yang berhasil mencetak gol di dua final berbeda, bersama dengan Pelé, Paul Breitner, dan Vavá. Zidane nyaris mencetak gol kedua pada periode pertama perpanjangan waktu namun sundulannya di selamatkan oleh kiper Italia, Gianluigi Buffon. Zidane kemudian di usir oleh wasit dari lapangan pertandingan pada menit 110, setelah menanduk Marco Materazzi yang di sinyalir sengaja menghina saudara perempuannya. Hal itu membuat Zidane terpaksa tidak ikut berpartisipasi dalam babak adu penalti yang akhirnya di menangkan Italia 5-3 di mana David Trezeguet gagal menunaikan tugasnya sebagai ekseskutor. Baik Fabien Barthez maupun Gianluigi Buffon masing – masing membuat satu penyelamatan dalam adu penalti tersebut. Pada tahun 2010, Zidane mengatakan bahwa ia lebih baik mati daripada meminta maaf kepada Materazzi atas insiden penandukan tersebut. Setelah kartu merah di final, Zidane resmi gantung sepatu dari dunia sepak bola profesional, dan menegaskan bahwa ia tidak akan mencabut kembali keputusannya. Dia di hukum oleh FIFA untuk menjalani larangan tiga pertandingan atas kartu merah yang di terimanya. Tetapi karena dia telah pensiun dari sepak bola profesional, maka Zidane setuju untuk menebusnya dengan melayani masyarakat dan anak – anak selama tiga hari, sebagai bagian dari proyek kemanusiaan FIFA.

Zidane bestSejak memutuskan pensiun, Zidane masih sering tampil bermain bersama tim veteran Real Madrid. Ia juga tampil di beberapa pertandingan futsal. Dalam sebuah wawancara pada bulan Juni 2008, Zidane menyatakan bahwa ia ingin kembali ke sepak bola, tetapi dia tidak punya rencana segera untuk melakukannya. Pada tanggal 1 Juni 2009, Zidane resmi menjadi Penasihat Presiden Florentino Perez yang sebelumnya di angkat sebagai Presiden Real Madrid untuk kedua kalinya. Ia bersama dengan Direktur Teknisi Jorge Valdano, dan Direktur Olah Raga Real Madrid, Miguel Pardeza, merupakan para pembuat rencana dan keputusan utama pada bidang olahraga klub. Setelah penampilan buruk Perancis di Piala Dunia 2010, Zidane mengatakan bahwa dia tidak berencana untuk menjadi pelatih dalam waktu dekat. Pada bulan September 2010, komite Piala Dunia Qatar mengumumkan bahwa Zidane telah di tunjuk sebagai duta dalam upaya Qatar untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022. Setelah itu, FIFA mengumumkan bahwa Qatar telah memenangkan suara menjadi tuan rumah  Piala Dunia 2022, dan Zidane menyatakan bahwa ia sangat senang dengan hasilnya.

Pada bulan November 2010, Zidane di tunjuk menjadi penasihat khusus untuk tim utama Real Madrid dalam menanggapi keinginan yang di buat oleh Pelatih Real Madrid, Jose Mourinho untuk bekerja sama dengan mantan gelandang Real Madrid tersebut demi kepentingan dan kemajuan tim sepak bola Real Madrid. Dalam peran barunya, Zidane di harapkan mampu berpartisipasi dalam berbagai acara yang berkaitan langsung dengan  Liga Champions Eropa. Ia juga akan turut serta dalam perjalanan tim Real saat menjalani pertandingan pra musim, melakukan pertemuan sebelum pertandingan, termasuk dalam sesi pelatihan dan pertemuan dengan pelatih kepala. Pada Juli 2011 ia mengumumkan bahwa ia akan menjadi direktur olahraga baru Real Madrid.

Zidane memiliki kontrak dengan banyak perusahaan, termasuk Adidas, Lego, France Telecom, Orange, Audi, Volvic dan Christian Dior. Kesepakatan dengan sponsor membuatnya mendapatkan penghasilan € 8,6 juta, jauh di atas gajinya yang hanya sebesar € 61 juta bersama Real Madrid hingga akhir musim, membuatnya menjadi pesepakbola dengan bayaran tertinggi keenam di dunia. Pada bulan Mei 2010 ia muncul di sebuah iklan untuk Louis Vuitton, bersama legenda Pelé dan Diego Maradona

TRAGEDI TITANIC KISAH KARAMNYA KAPAL LEGENDARIS

MENGENANG SEJARAH DUNIA : TRAGEDI TITANIC
KISAH KARAMNYA KAPAL LEGENDARIS

Tragedi Titanic Karam

Apakah kamu pernah melihat film Titanic? Film yang digarap oleh sutradara sekaligus produser film ternama, James Cameron dan di bintangi oleh aktor tampan Leonardo Di Caprio serta artis cantik Kate Winslet tersebut sukses di pasaran Dunia dengan meraup keuntungan total mencapai 1,9 miliar US Dollar sebagai film Box Office, dan meraih berbagai penghargaan. Film ini juga dinobatkan sebagai Film paling sukses sepanjang  sejarah selama kurang lebih dua belas tahun, sebelum akhirnya dipatahkan oleh Avatar The Movie yang disutradarai oleh orang yang sama. Dalam film tersebut dikisahkan sepasang muda mudi yang terlibat asmara di atas kapal mewah yang hendak berlayar menuju New York City dari kota Southampton, Inggris.

Seorang wanita muda berdarah bangsawan bernama Rose Calvert ( Kate Winslet ), jatuh cinta kepada seorang pemuda miskin yang juga pandai melukis, Jack Dawson ( Leonardo Di Caprio ). Cinta mereka mendapat ujian dari seorang kaya yang merupakan tunangan Rose, Caledon Nathan "Cal" Hockley ( Billy Zane ). Cal berusaha memisahkan keduanya dengan berbagai cara, namun semakin di tentang, semakin lekat pasangan tersebut mempertahankan cinta mereka. Kemudian sebuah bencana terjadi, di mana kapal yang mereka tumpangi menabrak sebuah bongkahan gunung es. Setelah beberapa jam mengalami kepanikan di mana-mana, Titanic akhirnya terbelah dua dan tenggelam ke dasar laut. Rose dan Jack berusaha bertahan di tengah dinginnya es yang mencapai suhu minus derajat. Namun takdir memisahkan mereka, Rose harus kehilangan kekasihnya yang akhirnya tewas tenggelam menyusul kapal yang lebih dulu mendarat di dasar samudra.

Demikian sekelumit kisah yang terjadi pada suatu malam pertengahan bulan April 1912. Sebuah kapal mewah dan terkenal pada saat itu, Titanic, mengalami nasib naasnya di tengah Samudera Atlantik Utara. Ironisnya kapal tersebut kerap dijuluki sebagai ‘kapal yang mustahil tenggelam’. Namun kepongahan itu ternyata tidak berlaku bagi Sang Maha Kuasa. Titanic ternyata tidak seperti yang diimpikan, di mana kapal itu harus takluk di hadapan kokohnya iceberg yang mengapung di atas permukaan samudera. Lalu bagaimana sebenarnya kisah memilukan itu terjadi? Berikut akan saya tuliskan ulasan untuk menyingkap kembali sejarah kecelakaan laut terbesar sepanjang masa tersebut dan masih dikenang hingga saat ini.

RMS Titanic merupakan sebuah kapal penumpang mewah yang berasal Britania Raya dan tenggelam di Samudra Atlantik Utara pada tanggal 15 April 1912.  Titanic tenggelam di laut lepas setelah sebelumnya menabrak bongkahan gunung es pada pelayaran pertamanya dari Southampton, Inggris, menuju New York City. Tenggelamnya Titanic mengakibatkan banyak sekali korban jiwa yang di perkirakan mencapai hingga 1.514 orang dan di kenang merupakan salah satu bencana kelautan terbesar sepanjang sejarah. Titanic merupakan salah satu dari tiga kapal pesiar terbesar dan termewah di dunia pada masanya, selain saudaranya RMS Olympic dan RMS Gigantic (kemudian berganti nama menjadi HMHS Britannic) yang di operasikan oleh White Star Line. Kapal ini di bangun pada tahun 1909 hingga 1911 oleh perusahaan galangan kapal bernama Harland and Wolff di Belfast. Kapal ini sanggup mengangkut hingga mencapai  2.224  penumpang. 

Kapal TitanicKapal Titanic di anggap merupakan salah satu kapal yang terbesar dan termewah pada masanya. Selain itu Titanic di kabarkan mampu membawa hingga 3.547 penumpang dan awak kapal, dan juga bertugas membawa dan mengirim surat. Itu sebabnya, Titanic di beri penambahan kata depan RMS, kepanjangan dari Royal Mail Ship, dan juga sebagai kapal uap atau Steam Ship (SS Titanic). Titanic di anggap sebagai puncak arsitektur laut dan pencapaian teknologi pada masa itu. Kapal ini di anggap sebagai kapal yang ‘nyaris mustahil dapat tenggelam’ oleh sebuah majalah, Ship Builders. Kapal ini sengaja di rancang secara berkelas untuk menunjukkan kemewahannya pada masa itu, di mana kapal ini di lengkapi gym, kolam renang, perpustakaan, restoran dan kabin yang mewah. Kapal ini juga memiliki telegraf nirkabel mutakhir yang di operasikan untuk keperluan penumpang dan operasional kapal. Para penumpangnya terdiri dari sejumlah orang terkaya di dunia, serta lebih dari seribu imigran dari Britania Raya, Irlandia, Skandinavia, dan negara-negara lain yang mencari kehidupan baru di Amerika Utara. Tarif penumpang Titanic sangat bervariasi. Tarif Kelas Tiga dari London, Southampton, atau Queenstown adalah £7,5, sementara tarif Kelas Satu adalah £23. Ruangan Kelas Utama adalah yang paling mahal, dengan memakan biaya hingga mencapai £870, sebuah nilai yang sangat tinggi pada masa itu.

Pada waktu itu, fasilitas dan kemewahannya tidak dapat di tandingi. Ia menawarkan fasilitas kolam renang, ruang olahraga, pemandian ala Turki, perpustakaan dan gelanggang squash. Ruang kelas utama seluruhnya di hiasi dengan panel kayu, perabotan mewah dan perhiasan indah lainnya. Titanic juga memiliki tiga buah lift untuk di gunakan oleh para penumpang kelas utama dan satu lift lagi untuk penumpang kelas dua, di mana saat itu di anggap sebagai suatu inovasi baru yang di aplikasikan di dalam sebuah kapal laut. Selain itu, Titanic juga terbagi atas 16 ruang kedap air dengan pintu yang terbuat dari besi dengan pengunci elektrik dan akan menutup cukup dengan menekan tombol yang ada di dek kapal, meskipun sekat kapal tidak mampu menghalangi keseluruhan ketinggian geladak (hanya sampai Dek E). Titanic mampu terapung dengan baik meski dua ruang bagian tengah atau empat bagian depan kapal di penuhi air. Apabila lebih dari itu, maka barulah di pastikan Titanic akan tenggelam. Meski Titanic mempunyai perlengkapan keamanan yang maju seperti kompartemen kedap air dan pintu kedap air otomatis, namun ternyata kapal tersebut tidak memiliki sekoci yang cukup untuk menampung seluruh penumpang kapal. Karena regulasi keamanan laut yang sudah kuno, Titanic hanya mengangkut sekoci yang hanya mampu menampung 1.178 penumpang, yang berarti hanya sepertiga dari total penumpang dan awak kapalnya.


Titanic CaptainTitanic memiliki sekitar 885 awak kapal untuk pelayaran perdananya. Sebagaimana kapal-kapal lain pada masa itu, Titanic tidak mempunyai awak permanen, dan sebagian besar awaknya adalah pekerja biasa yang menaiki kapal beberapa jam sebelum berlayar dari Southampton menuju kota New York. Kapten kapal Edward John Smith, adalah kapten paling senior di White Star Line yang sebelumnya di tugaskan di kapal Olympic, di panggil untuk mengambil alih kendali Titanic. Jumlah penumpang kapal tidak di ketahui secara pasti. Sekitar lima puluh orang membatalkan perjalanannya dengan berbagai alasan, dan tidak semua penumpang tetap berada di kapal sepanjang perjalanannya. Namun di perkirakan berjumlah 1.317 orang dan di anggap belum memenuhi kapasitas muatan maksimum pada saat pelayaran perdananya, di mana kapal ini sesungguhnya mampu menampung hingga mencapai 2.566 penumpang.

Di antara sekian banyak penumpang, ada sejumlah orang berpengaruh yang saat itu ikut memesan tiket Kelas Satu Titanic. Termasuk di antaranya adalah miliuner Amerika Serikat, John Jacob Astor IV bersama istrinya Madeleine Force Astor, industrialis Benjamin Guggenheim, pemilik Macy's, Isidor Straus bersama istrinya, Ida, miliuner asal Denver, Margaret ‘Molly’ Brown, Sir Cosmo Duff Gordon bersama istrinya, Lucy Duff-Gordon, pemain kriket dan pebisnis John Borland Thayer bersama istrinya, Marian, dan anaknya Jack, penulis Countess of Rothes dan sosialita, Helen Churchill Candee, jurnalis dan aktivis reformasi sosial, William Thomas Stead, penulis Jacques Futrelle bersama istrinya, May, dan aktris film bisu Dorothy Gibson. Selain itu, ada juga direktur pelaksana White Star Line, J. Bruce Ismay dan desainer Titanic, Thomas Andrews, yang ikut serta dan bertugas untuk mengamati masalah kapal dan menilai kinerja kapal baru tersebut secara umum. Pemilik Titanic, J. P. Morgan sempat di jadwalkan ikut dalam pelayaran ini, namun entah mengapa tiba – tiba ia membatalkan rencana tersebut beberapa menit sebelum Titanic melepas sauhnya menuju Amerika Serikat.
Pada tanggal 11 April 1912, Titanic tiba di Cork Harbour di Irlandia selatan. Namun fasilitas dermaga untuk bersandarnya kapal tidak mampu menampung besarnya ukuran Titanic, dan membutuhkan bantuan kapal kecil  untuk menjemput para penumpang dari Titanic yang hendak berlabuh dan akan berangkat. 113 penumpang Kelas Tiga dan tujuh penumpang Kelas Dua naik kapal, sementara tujuh lainnya tinggal. Di antara penumpang yang naik adalah Bapa Francis Browne, seorang pengikut Jesuit, yang juga seorang fotografer dan mengambil banyak foto di dalam Titanic, termasuk foto terakhir kondisi kapal yang pernah di ketahui. Titanic bongkar sauh untuk terakhir kalinya pada pukul 13.30 dan berlayar ke barat dengan melintasi Samudera Atlantik.

Setelah meninggalkan Queenstown, Titanic menyusuri pesisir Irlandia hingga Fastnet Rock, kira-kira sejauh 55 mil laut. Dari sana, kapal ini berlayar mengikuti rute Lingkaran Besar melintasi Atlantik Utara untuk mencapai titik di samudra yang di kenal sebagai "sudut mati" di sebelah tenggara Newfoundland, tempat di mana kapal-kapal uap yang berlayar ke barat akan merubah arah pelayarannya. Posisi Titanic saat itu hanya beberapa jam dari arah menuju sudut tersebut, yang berada di jalur loksodrom sejauh 1.023 mil laut menuju Nantucket Shoals Light, tempat di mana kapal akan mengalami tabrakan fatal dengan gunung es. Jalur terakhir pelayaran adalah sejauh 193 mil laut menuju Ambrose Light dan akhirnya tiba di Pelabuhan New York. Titanic sempat menerima serangkaian peringatan dari kapal - kapal lain akan keberadaan bongkahan es raksasa yang mengambang di wilayah Grand Banks of Newfoundland. Meski begitu, kapal mewah ini terus berlayar dengan kecepatan penuh, yang merupakan praktik standar pada masa itu. Saat itu di yakini secara luas bahwa es adalah ancaman kecil bagi sebuah kapal besar. Kapten Smith sendiri mengatakan bahwa ia tidak bisa membayangkan kemungkinan apapun yang akan mengakibatkan kapal tenggelam. Ia menganggap perancangan dan pembangunan kapal yang di buat secara modern di perkirakan akan mampu mengatasi semua masalah.
Pada pukul 23.40 waktu kapal, salah seorang pengawas bernama Frederick Fleet melihat sebuah bongkahan gunung es tepat berada tak jauh di depan kapal Titanic dan segera melaporkan hal ini kepada petugas anjungan. First Officer kapal, William Murdoch memerintahkan agar kapal segera membelok mengitari es dengan menghidupkan mesin mundur. Namun semua sudah terlambat, sisi kanan Titanic akhirnya menabrak sebagian gunung es, sehingga menciptakan beberapa lubang di bawah bagan kapal. Lima kompartemen kapal kedap air juga mengalami kebocoran. Tampak semakin jelas bahwa kapal besar ini akhirnya terancam, akibat lebih dari empat kompartemennya bocor. Titanic mulai tenggelam di bagian paruh belakang. Para awak dan penumpang Titanic tentu tidak siap menghadapi situasi darurat semacam itu. Sekoci kapal hanya cukup mengangkut setengah dari total jumlah penumpang yang ada. Awak kapal pun belum di latih secara khusus untuk melakukan evakuasi penyelamatan. Para petugas tidak tahu seberapa banyak orang yang bisa mereka angkut dengan sekoci dan meluncurkan sebagian besar sekoci dalam keadaan setengah penuh. Penumpang kelas tiga kebanyakan ditinggalkan begitu saja dan dipaksa berjuang sendiri, sehingga banyak yang terperangkap di bawah dek ketika kapal sudah terisi air. Slogan aturan ‘wanita dan anak-anak didahulukan’ dipatuhi secara umum dalam pemuatan sekoci dan sebagian besar penumpang dan awak pria ditinggalkan di kapal.

Titanic Menabrak Gunung EsSetelah bertahan di permukaan laut selama kurang lebih dua setengah jam, Titanic mulai menampakkan gejala akan segera tenggelam. Dek bagian depan sudah berada di bawah air dan air laut mengalir masuk melalui celah - celah yang terbuka. Bahkan buritannya yang tidak tertopang kuat ikut naik dari permukaan air hingga menampakkan baling-balngnya. Ketika itu kondisi kapal sudah terbelah dua antara cerobong ketiga dan keempat akibat tekanan yang luar biasa pada bagian tengahnya. Bagian buritan tetap terapung selama beberapa menit dengan ratusan orang yang bertahan di sana. Pada pukul 02.20, kapal tenggelam dan terpisah dari bagian lainnya. Penumpang dan awak yang selamat terpaksa menceburkan diri ke air yang sangat - sangat dingin, yang di perkirakan mencapai suhu 28 °F (−2 °C). Hampir semua orang yang mengapung di air akhirnya tewas akibat hipotermia atau serangan jantung dalam hitungan menit atau tenggelam akibat tidak mampu berenang. Hanya 13 orang yang berhasil diselamatkan ke sekoci, meskipun sekoci tersebut masih sanggup menampung hampir 500 orang lagi.
Sinyal darurat dikirim melalui peralatan nirkabel, roket dan lampu, tetapi tidak satupun kapal yang merespon dan berada dalam jarak dekat untuk mencapai lokasi Titanic sebelum tenggelam. Sebuah kapal yang kebetulan dekat, Californian, yang merupakan kapal terakhir yang berkomunikasi dengan Titanic sebelum tabrakan, melihat sinyalnya namun terlambat memberi bantuan. Sekitar pukul 04.00 waktu setempat, RMS Carpathia tiba di tempat kejadian sebagai respon terhadap panggilan darurat Titanic sebelumnya. 710 orang selamat dari bencana ini dan mereka diangkut oleh Carpathia ke New York, kota tujuan Titanic, sementara 1.517 orang lainnya tidak selamat.

Musibah ini ditanggapi oleh Dunia dengan penuh rasa kesedihan dan kemarahan atas jumlah korban yang begitu besar yang si sebabkan buruknya regulasi dan sistem aturan yang berlaku. Penyelidikan masyarakat Britania dan Amerika Serikat menjadi pemicu utama adanya revolusi dalam Peraturan Dunia tentang keselamatan laut. Salah satu warisan paling penting akibat dari bencana ini adalah penetapan Konvensi Internasional untuk Keselamatan Penumpang di Laut (SOLAS), yang masih di gunakan sebagai acuan utama dalam hal keselamatan laut hingga saat ini. Banyak korban yang selamat namun kehilangan seluruh kekayaan dan harta benda mereka dan menjadikan mereka hidup dalam kemiskinan. Banyak keluarga, terutama keluarga awak kapal dari Southampton, yang kehilangan sumber nafkah mereka. Para korban tersebut terbantu oleh banyaknya simpatik dan sumbangan amal dari masyarakat Dunia. Beberapa pria yang selamat, terutama kepala White Star Line, J. Bruce Ismay, dicela sebagai seorang pengecut karena meninggalkan kapal ketika penumpang lain masih berada di atasnya, dan mereka dikucilkan oleh publik di kemudian hari.

Bangkai Titanic saat ini masih berada di dasar laut, dan perlahan mulai hancur di kedalaman 12.415 kaki (3,784 m). Sejak ditemukan kembali pada tahun 1985, ribuan artefak diangkat dari dasar laut dan dipamerkan di berbagai museum di seluruh dunia. Titanic telah menjadi salah satu kapal legendaris dalam sejarah. Keberadaan serta musibah yang dialaminya akan terus diingat oleh umat manusia lewat karya sejumlah buku, film, pameran, dan tugu peringatan. Bahkan pada tanggal 31 Mei 2011 yang lalu, bertepatan dengan peringatan 100 tahun Titanic sejak diluncurkan, sebuah suar ditembakkan di kawasan galangan kapal Belfast untuk memperingatinya. Semua kapal di wilayah sekitar galangan kapal Harland and Wolff kemudian membunyikan klakson dan di sertai oleh tepuk tangan dari para undangan yang hadir. Tepuk tangan tersebut di lakukan selama 62 detik, di mana angka tersebut merupakan waktu yang diperlukan untuk meluncurkan kapal Titanic dari galangannya ketika tahun 1911. Pada tanggal 12 Maret 2012, BBC Songs Of Praise, dari Belfast, membentuk sebuah tugu peringatan untuk mengenang tragedi Titanic. Program ini juga menyiarkan serangkaian himne khas maritim dan diakhiri dengan lagu Nearer, My God, to Thee, yang dianggap sebagai lagu terakhir yang dimainkan band kapal sesaat sebelum Titanic benar-benar tenggelam.

Mariah carey when you believe Translate Bahasa Indonesia




Mariah carey when you believe ( Ketika Kamu Percaya )


Marah carey when you believe Translate Bahasa Indonesia

Banyak malam kami berdoa
Dengan tidak ada bukti yang bisa didengar semua orang
Dalam hati kita sebuah lagu penuh harapan
Kami hampir Memahami

Sekarang kami tidak takut
Meskipun kita tahu ada banyak yang ditakuti
Kami bergerak ke pegunungan panjang
Sebelum kami tahu kami bisa


Disana ada keajaiban bila Kamu percaya
Meskipun harapan itu lemah, sulit untuk di bunuh
Siapa yang tahu keajaiban apa yang bisa kamu capai
Ketika kamu percaya, entah bagaimana kamu menggapainya
Kamu akan menggapainya bila kamu percaya

Didalam kekhawatiran ketakutan
Ketika berdoa sering sia sia
Harapan kelihatannya seperti burung-burung dimusim panas
Terlalu cepat terbang jauh

Namun sekarang aku berdiri di sini
Hatiku begitu penuh aku tidak bisa menjelaskan
Mencoba percaya dan berkata kata
Aku tidak pernah berpikir aku akan mengatakannya


Disana ada keajaiban bila Kamu percaya
Meskipun harapan itu lemah, sulit untuk di bunuh
Siapa yang tahu keajaiban apa yang bisa kamu capai
Bila kamu percaya, entah bagaimana kamu menggapainya
Kamu akan menggapainya bila kamu percaya


PROFIL PEMAIN : EDINSON CAVANI (Part – 1)



Edinson Cavani merupakan pemain yang berposisi sebagai penyerang. Ia lahir di Salto, Uruguay pada tanggal 14 Februari 1987. Cavani saat ini merupakan pemain berkostum Napoli di kompetisi Seri A Liga Italia. Usianya yang baru memasuki 25 tahun, serta postur memadai sebagai seorang ujung tombak, yakni memiliki tinggi badan 188 cm dan berat 72 Kg, membuat pemain berjuluk matador ini menjadi salah satu striker yang paling di incar klub-klub raksasa eropa. Sementara di kancah internasional, Cavani mulai menjadi tumpuan harapan Uruguay di masa-masa mendatang. Dia akan di proyeksi menggantikan posisi Diego Forlan yang sudah masuk usia senja saat ini. Cavani akan berduet bersama penyerang Liverpool, Luis Suarez di lini depan. Dia melakoni debut bersama timnas Uruguay pada Februari 2008 dalam laga persahabatan melawan Kolombia. Dalam pertandingan itu, Cavani hanya bermain selama 15 menit namun berhasil mencetak satu gol. Cavani juga terlibat di kualifikasi Piala Dunia 2010 namun bukan sebagai pemain inti.

Cavani saat ini sedang menjadi pusat perhatian klub-klub Eropa setelah apa yang di persembahkannya untuk Napoli. Di musim perdananya merumput bersama klub Serie A Italia tersebut, Cavani mampu mencetak 33 gol. Pada musim ini, ia bahkan tercatat sudah mencetak 22 gol dari 28 pertandingan. Kemampuan insting mencetak gol Cavani memang luar biasa. Terbukti dengan suburnya lini depan Napoli dan menjadi top skor klub yang bermarkas di San Paolo tersebut. Meski sebagai striker, ia bisa berperan sebagai gelandang tengah maupun gelandang serang. Cavani adalah tipikal pemain naluri menyerang alami dengan kemampuan mencetak gol dari berbagai posisi. 

PROFIL PEMAIN : EDINSON CAVANI (Part – 2)




Chelsea di kabarkan sedang memburu striker Napoli tersebut pada bursa transfer musim panas mendatang. The Blues juga di kabarkan akan melepas penyerang mahal mereka, Fernando Torres serta Didier Drogba yang sudah di anggap terlalu tua, untuk memberi ruang bagi penyerang asal Uruguay itu. Penampilan Torres yang hingga kini masih belum menunjukkan kelasnya, menjadi alasan utama kemungkinan sang striker akan segera di lepas. Sementara kontrak Drogba sendiri akan habis di akhir musim ini, dan kemungkinan tidak akan di perpanjang. Pemilik The Blues, Roman Abramovic tampaknya membutuhkan predator berkelas dunia pada musim depan. Cavani di anggap merupakan pemain yang tepat untuk memenuhi ekspetasi tersebut. Pihak Napoli juga kabarnya siap mendengarkan tawaran yang di ajukan jika Chelsea sanggup merogoh kocek mencapai €48 juta euro. 

Selain klub asal London tersebut, Manchester City, Real Madrid serta Paris Saint Germain juga bernafsu merekrut sang striker. Real Madrid saat ini sedang memantau perkembangan penyerang asal Uruguay tersebut. Sementara PSG, dilaporkan bahwa tim yang kini sedang memuncaki Ligue 1 itu juga mengincar penyerang Napoli tersebut. Cavani sendiri pernah menyatakan keinginannya bergabung bersama PSG dan berduet dengan bintang PSG, Diego Lugano. Hal ini membuat fans kota Naples tersebut menjadi harap-harap cemas. Mereka menginginkan agar Cavani dapat terus membela tim yang saat ini masih berjuang mendapatkan tiket eropa musim depan. 

PROFIL KLUB : LAZIO (Part – 1)




Lazio merupakan sebuah klub olah raga yang berpartisipasi dalam 30 cabang olah raga, sehingga bisa di bilang merupakan sebuah klub olah raga terbanyak di seluruh Eropa yang membawahi berbagai cabang olah raga. Cabang olah raga yang di naungi Lazio saat itu, di antaranya adalah cabang olah raga baseball, rugby, dan kriket. Awalnya di dirikan sebagai klub atletik di kota Roma, yang kemudian membentuk seksi sepak bola sendiri pada tahun 1902. S.S Lazio (Società Sportiva Lazio S.p.A) atau lebih di kenal dengan sebutan Lazio. Klub sepak bola yang berbasis di ibukota Italia, Roma, itu di dirikan pada tahun 1900 oleh Luigi Bigiarelli. Simbol kebesaran Lazio adalah elang emas yang betengger di atas perisai putih dengan garis biru langit yang terdapat pada logo klub.
Stadio Olimpico merupakan stadion yang terletak di Roma, Italia, yang menjadi markas klub S.S Lazio dan A.S Roma. Stadion tersebut memiliki kapasitas kursi penonton berjumlah 82.307 unit dan di bangun pada tahun 1928. Olimpiade Musim 1960, Universiade Musim Panas tahun 1975, Kejuaraan Dunia Atletik IAAF tahun 1987, pertandingan final Piala Dunia FIFA 1990 serta final Liga Champions UEFA 2009 pernah diselenggarakan di sini. Warna Lazio terdiri dari kombinasi warna putih dan biru langit, yang konon terinspirasi dari simbol negara Yunani, yang menunjukkan fakta bahwa Lazio merupakan wadah perkumpulan berbagai cabang olah raga dan pengakuan terhadap kejuaraan Olimpiade yang merupakan tradisi olah raga Eropa dari negeri Yunani. Julukan Lazio adalah Biancocelesti (Putih dan Biru Langit), Aquile (Si Elang), atau Aquilotti (Si Elang Muda). Pendukung fanatik Lazio sendiri di sebut Laziale.

PROFIL KLUB : LAZIO (Part – 2)




Lazio memiliki rivalitas abadi dengan tim sekota, A.S Roma. Kedua klub bertemu dalam partai derby yang bertajuk derby della capitalle atau derby tim ibukota. Pertemuan Lazio dengan A.S. Roma ketika derby della capitalle selalu penuh dengan gengsi dan menghadirkan sebuah partai keras, untuk membuktikan siapa tim terkuat yang berhak menguasai ibukota Italia, Roma serta merupakan salah satu derby sepak bola terbesar di dunia. Pada laga Derby Della Capitalle melawan A.S Roma pada tahun 1979, salah seorang suporter Lazio terkena lemparan kembang api di bagian matanya oleh seorang pendukung lawan dari ujung stadion. Suporter tersebut akhirnya meninggal dunia dan menjadi korban tewas pertama dalam sejarah sepakbola Italia karena kekerasan.

Silvio Piola menjadi pencetak gol terbanyak Lazio dengan 148 gol. Piola sendiri selama karirnya bermain bersama klub Pro Vercelli, F.C Torino, Juventus serta Novara, dan merupakan pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Seri-A dengan koleksi 274 gol. Sedangkan Giuseppe Favalli merupakan pemegang rekor penampilan resmi bersama Lazio dengan 401 penampilan selama 12 tahun membela panji Lazio sejak tahun 1992 hingga 2004. Partai Lazio kontra Foggia pada 12 Mei 1974 silam menjadi partai dengan jumlah penonton terbanyak, yakni mencapai 80.000 penonton, di mana pertandingan saat itu adalah partai puncak sesaat sebelum penganugerahan Scudetto pertama Lazio. Partai tersebut juga menjadi rekor baru dengan penonton terbanyak di Stadion Olimpico, termasuk di bandingkan dengan jumlah A.S. Roma dan Tim nasional sepak bola Italia saat menggelar pertandingan.

PROFIL KLUB : AC MILAN (Part - 1)




Associazione Calcio Milan 1899 S.p.A atau di singkat A.C Milan dan biasa disebut dengan Milan saja, merupakan sebuah klub sepak bola profesional yang berbasis di kota Milano, Italia. Klub ini didirikan pada tanggal 16 Desember 1899, dengan nama Milan Cricket and Football Club. Pencetus berdirinya klub tersebut adalah Herbert Kilpin dan Alfred Edwards. Keduanya merupakan seorang ekspatriat asal Inggris yang bermukim di tanah Italia. Pada masa itu, Edwards menjabat sebagai Presiden klub pertama Milan dan Kilpin berperan sebagai kapten tim. Musim 1901, Milan berhasil memenangkan gelar perdananya sebagai jawara Italia, setelah unggul atas Genoa C.F.C di final suatu kejuaraan sepakbola Italia. Sebagai penghargaan dan penghormatan terhadap asal-usul sejarahnya, Milan tetap akan menggunakan ejaan dengan bahasa Inggris untuk nama kotanya, Milan, daripada menggunakan ejaan bahasa Italia, Milano.
Ketika tahun 1908, klub ini mengalami sebuah perpecahan. Masalahnya adalah ketidaksepakatan antara beberapa pihak terkait soal keinginan klub untuk mendatangkan pemain asing. Milan sendiri saat itu terdiri dari kumpulan pemain yang berasal dari negara Inggris, Swiss dan tentunya pribumi Italia sendiri. Namun kubu yang di terdiri dari beberapa pemain Italia dan Swiss, tidak menyukai dominasi Italia dan Inggris dalam tubuh klub. Mereka menginginkan keragaman multi-bangsa tanpa membatasi asal-usul seorang pemain. Akhirnya, untuk mewadahi keinginan itu, terbentuklah klub tandingan yang bermaterikan pemain asing, yang kini di kenal sebagai Internazionale Milano. Sedangkan kubu yang tetap menolak kehadiran legiun asing, tetap melanjutkan cita-cita awal mereka di bawah naungan bendera klub A.C Milan. 

PROFIL KLUB : AC MILAN (Part - 2)




Milan bermain dengan seragam resmi bergaris merah-hitam, sehingga dijuluki il rossoneri yang berarti si merah-hitam. Selain itu Milan juga mempunyai julukan lain yakni il Diavolo Rosso yang berarti Setan Merah. Stadion tim yang sampai saat ini masih di gunakan adalah Nuovo stadio Calcistico San Siro. Stadion ini berkapasitas 85.000 kursi penonton,  berada di distrik kota Milan dan merupakan salah satu stadion paling bersejarah di dunia, di mana sudah banyak pertandingan-pertandingan akbar baik tingkat klub maupun internasional di gelar di sini. Milan sendiri berbagi homebase bersama klub sekota Internazionale Milano, namun mereka lebih suka menyebut nama stadion tersebut sebagai Stadion Giuseppe Meazza. Hal ini karena selain Giuseppe Meazza adalah seorang pesepak bola Italia yang hebat, pemain tersebut juga pernah bermain membela dua klub dari kota mode, Milano, walaupun bisa di katakan Meazza sendiri lebih di kenang sebagai simbol kejayaan Inter saat meraih prestasi yang mengagumkan ketika membela klub berkostum biru-hitam tersebut.
Para pendukung Milan di sebut Milanisti, mayoritas merupakan penganut politik berhaluan sayap kiri, berseberangan dengan Inter yang didominasi oleh pendukung berhaluan sayap kanan. Grup pendukung (ultras) yang terkenal dari Milan adalah Fossa Dei Leoni yang beraliran ekstrem kiri, dan Brigate Rossonere yang beraliran ekstrem kanan. Menyusul keributan dengan suporter Inter pada derby musim kompetisi 2005/2006, Fossa Dei Leoni membubarkan diri secara organisasi. Meskipun demikian, sebagian massa mereka masih tetap setia mendukung Milan di tribun khusus selatan bagian stadion San Siro, dengan sebutan Curva Sud. Presiden Milan saat ini adalah Silvio Berlusconi yang juga merupakan mantan Perdana Menteri Italia beberapa waktu yang lalu. Berlusconi mengakuisisi Milan pada tahun 1986 yang sempat tanggelam prestasinya akibat serentetan masalah yang menerpa Milan kala itu.


PROFIL KLUB : AC MILAN (Part - 3)




Selain di segani di kancah sepakbola Eropa dan Dunia, Milan juga tersohor di negerinya, Italia. Milan merupakan peraih terbanyak Liga Champions (7 kali) di bandingkan Inter Milan (3 kali) dan Juventus (2 kali) , serta merupakan klub Italia tersukses di ajang kompetisi Eropa dan Dunia, dengan raihan total 18 trophi bergengsi, mengalahkan rival terdekatnya, Juventus (11 total trofi) dan Inter Milan (9 total trofi). Tak heran bila Milan di sebut-sebut merupakan klub yang mewakili harga diri sepakbola Italia di kancah Eropa dan Dunia.
Arrigo Sacchi adalah salah satu pelatih tersukses Milan dengan raihan trofi domestik saat memenangkan banyak gelar. Di antaranya adalah Scudetto Seri A 1988, dan Piala Super Italia 1989. Sukses tersebut kemudian berkembang menjadi sukses di tingkat Eropa  dengan merengkuh Piala Champions Eropa dua kali berturut-turut (1989 dan 1990), serta Piala Super Eropa dan Piala Interkontinental (1990 dan 1991). Di bawah kepelatihannya, Milan mendapat predikat The Dream Team, yang terkenal dengan Trio Belanda-nya. Selanjutnya tongkat kesuksesan di teruskan oleh Fabio Capello yang membawa Milan semakin gemilang. Capello menyumbangkan 4 trofi Seri A dan 1 trofi Liga Champions bagi Rossoneri.
Topskor sepanjang sejarah klub Milan di pegang oleh legenda asal Swedia, Gunnar Nordahl, yang mencatat rekor 254 gol dalam 268 pertandingan. Andriy Shevchenko berada di peringkat kedua lewat catatan 243 gol dalam 298 pertandingan, dan pencetak gol terbanyak di tim Milan saat ini adalah Filippo ‘Pippo’ Inzaghi, dengan 101 gol dalam 220 permainan.


PROFIL KLUB : JUVENTUS (Part – 1)




Juventus Football Club S.p.A atau di singkat Juventus dan populer dengan sebutan Juve saja, merupakan sebuah klub sepak bola profesional yang berbasis di kota Turin, Piedmont, Italia. Klub ini di dirikan pada tangga 1 November 1897 dengan nama Sport Club Juventus pada oleh siswa-siswa dari sekolah Massimo D'Azeglio Lyceum di daerah Liceo D’Azeglio. Salah satu pendirinya bernama Enrico Canfari, yang kemudian menginspirasi penamaan tim sepakbola mereka sebagai Sport Club Juventus. 
Awalnya klub di bentuk sebagai hobi pelampiasan dari anak-anak wilayah tersebut yang saling berteman. Mereka banyak menghabiskan waktu selain bermain sepak bola juga jalan-jalan bersama dan bersenang-senang serta melakukan berbagai kegiatan yang positif. Usia mereka rata-rata 15 tahunan, yang tertua berusia 17 dan sisanya di bawah 15 tahun. Selanjutnya, Canfari mulai bercerita tentang bagaimana terpilihnya nama klub setelah mereka sukses menemukan markas yang baru. Akhirnya, tibalah pertemuan tersebut untuk menentukan nama klub di mana sempat terjadi perdebatan sengit antara beberapa kubu. Di satu sisi, ada kubu pembenci nama latin, di sisi lain ada pula yang menyukai nama klasik dan sisanya netral. Lalu, di putuskanlah tiga nama untuk dipilih; "Societa Via Port", "Societa sportive Massimo D’Azeglio", dan "Sport Club Juventus". Nama terakhir belakangan dipilih tanpa banyak keberatan dan akhirnya resmilah nama klub mereka menjadi "Sport Club Juventus", tetapi kemudian berubah nama menjadi Foot-Ball Club Juventus dua tahun kemudian. Pada tahun 1906, beberapa pemain Juventus mendadak inginkan agar Juventus keluar dari Turin. Presiden Juve saat itu, Alfredo Dick merasa kesal dan memutuskan hengkang untuk kemudian membentuk tim tandingan bernama FC Torino. Juventus sendiri rupanya tetap eksis meski ada perpecahan, bahkan bertahan hingga Perang Dunia I usai.

PROFIL KLUB : JUVENTUS (Part – 2)



Juventus bermain dengan seragam resmi bergaris putih-hitam, sehingga dijuluki il bianconeri yang berarti si putih-hitam, merujuk pada kostum yang di kenakan mereka. Selain itu Juve juga mempunyai julukan lain yakni la vecchia signora yang berarti si nyonya tua. Sejak tahun 1903 hingga sekarang, Juventus telah bermain memakai kostum berwarna hitam dan putih ala zebra. Awalnya, Juve bermain memakai kostum berwarna pink, tetapi karena sesuatu hal, salah satu pemain Juve justru tampil dengan pakaian bermotif belang. Akhirnya Juve memutuskan untuk beralih kostum menjadi belang hitam-putih, terinspirasi dari klub asal Inggris, Notts County. Juventus Arena adalah stadion sepak bola Juve yang bermarkas di kota Turin. Kapasitasnya mencapai 41.000 kursi penonton, merupakan stadion Juventus yang merupakan satu-satunya stadion klub Italia dengan status kepemilikan sendiri. Stadion ini resmi digunakan sejak musim 2011/2012. Sebelumnya Juve menggunakan stadion Delle Alpi milik pemerintah daerah kota Turin, dan berbagi tempat bersama F.C Torino sebagai homebase mereka.

Juventus merupakan salah satu klub sepak bola memiliki pendukung terbesar di Italia, dengan jumlah tifosi hampir 12 juta orang (32.5% dari total tifosi bola di Italia), merujuk pada hasil penelitian yang di lakukan pada bulan Agustus 2008 yang di lakukan oleh harian La Repubblica, dan merupakan salah satu jumlah supporter terbesar di dunia, dengan jumlah fans hampir 170 juta orang. Sebutan bagi para tifosi Juventus adalah Juventini. Presiden Juventus saat ini adalah Andrea Agnelli yang menggantikan presiden sebelumnya, Jean-Claude Blanc. Andrea adalah keturunan terakhir yang masih menggunakan nama belakang keluarga besar Agnelli, dan merupakan putra dari Umberto Agnelli, pemilik Grup FIAT dan pemegang saham terbesar Juventus.

PROFIL KLUB : JUVENTUS (Part – 3)




Secara keseluruhan, Juventus adalah klub yang paling banyak menyumbangkan pemain untuk membela timnas Italia dalam sejarah. Nyonya Tua menjadi satu-satunya klub yang turut menyumbangkan para pemainnya sejak Piala Dunia edisi 1934. Juve juga menjadi kontributor utama untuk timnas Azzuri yang di kenal dengan sebutan Dua Era Emas, yakni saat era Quinquennio d'Oro (The Golden Quinquennium), dari 1931 sampai 1935, dan Ciclo Leggendario (The Legendary Cycle), dari 1972 sampai 1986.

Alessandro Del Piero tercatat sebagai pemegang rekor pemain Juve yang paling banyak tampil membela tim tersebut dalam pertandingan (600 kali sampai 10 Mei 2009). Ia mengambil alih posisi tersebut denga melengserkan legenda Juve lainnya, Gaetano Scirea pada tanggal 6 Maret 2008 saat bersua melawan Palermo. Giampiero Boniperti adalah pemegang rekor sebagai pemain yang konsisiten tampil di seri-A dengan caps 444 kali penampilan.

Bila di hitung dengan total seluruh kompetisi resmi yang sudah di ikuti Juventus, Alessandro Del Piero merupakan pemegang rekor sebagai topskor Juventus hingga saat ini dengan torehan 241 gol sampai 19 Mei 2008, sejak pertama kali bergabung pada tahun 1993. Giampiero Boniperti menyusul di posisi kedua, yang sempat menduduki posisi tersebut dengan 182 gol, tetapi secara statistik ia masih menjadi topskor terbanyak di ajang seri-A hingga Juni 2007. 

PROFIL KLUB : JUVENTUS (Part – 4)



Pada musim 1933-34, Felice Placido Borel II sukses mencetak 31 gol dengan 34 kali penampilan, menjadikan sebuah rekor pribadi bagi dirinya dan Juventus dalam semusim. Ferenc Hirzer merupakan topskor terbanyak dalam satu musim dengan raihan 35 gol lewat 26 kali penampilan di musim 1925-26 (rekor juga untuk sepakbola Italia). Gol paling banyak yang di cetak seorang pemain adalah 6 gol yang berhasil di capai oleh Omar Enrique Sivori ketika Juventus melawan Internazionale Milan pada musim 1960-61. 
Pertandingan resmi perdana yang di ikuti Juventus adalah Third Federal Football Championship, yang merupakan cikal bakal seri-A, melawan Torinese di mana kala itu Juve kalah 0-1. Kemenangan terbesar yang di cetak Juve sepanjang sejarah adalah saat melawan klub Cento dengan skor 15-0 di ronde kedua Piala Italia pada musim 1926-27. Di seri-A, Fiorentina dan Fiumana adalah klub yang sempat dikalahkan Bianconeri dengan skor besar, masing-masing klub di cukur Juve dengan skor 11-0 di musim 1928-29. Kekalahan Juventus terbesar di derita ketika musim 1911-12 (melawan AC Milan kalah dengan skor 1-8) dan musim 1912-13 (melawan rival sekota AC Torino kalah dengan skor 0-8). 
Si Nyonya Tua juga memegang rekor sebagai tim dengan tingkat produktivitas gol terbesar sepanjang musim, di semua kompetisi, tepatnya musim 1992-93 dengan jumlah total 106 gol sepanjang musim. Penjualan Zinedine Zidane ke klub raksasa Spanyol Real Madrid pada akhir 2001 menjadi rekor transfer dunia dengan nilai mencapai £46 juta sebelum di pecahkan atas nama Cristiano Ronaldo yang juga pindah ke klub Spanyol tersebut dengan nilai £82 juta.

PROFIL KLUB : JUVENTUS (Part – 5)




Pemilik FIAT, Edoardo Agnelli mulai mengambil alih kendali Juventus pada tahun 1923, dimana kemudian ia membangun stadion baru, dan membangkitkan semangat tim hingga Juve meraih Scudetto pada musim 1925-26. Mereka juga berhasil menjadi klub super di Italia dengan meraih gelar lima kali berturut-turut dari 1930 sampai 1935, di bawah kepelatihan Carlo Carcano. Namun setelah itu, Juve selalu kalah bersaing dengan saudaranya, FC Torino yang saat itu sedang di puncak keemasan dan mendapat sebutan "Grande Torino". 

Pada suatu musim panas, satu peristiwa penting terjadi di Juventus, tepatnya pada 22 Juli 1945, di mana Gianni Agnelli mengambil alih posisi presiden klub, meneruskan tradisi keluarga Agnelli. Setelah usai Perang Dunia II, Juve berhasil menambah koleksi dua gelar Seri-A pada musim 1949–50 dan 1951–52, dibawah kepelatihan orang Inggris, Jesse Carver. Gianni Agnelli kemudian meninggalkan klub pada tahun 1954. Tahun tersebut merupakan periode gelap Juve yang di mulai dengan prestasi hanya mampu finish di peringkat tujuh. Pada November 1956 sebuah kabar baik berhembus dengan masuknya seorang Umberto Agnelli sebagai komisioner klub. skuad mereka menjadi lebih kuat dengan kehadiran beberapa pemain baru yang hebat antara lain Omar Sivori dan John Charles yang melengkapi para punggawa sebelumnya seperti Giampiero Boniperti. Musim 1957/58, Juve kembali berprestasi di Seri-A, dan menjadikan mereka klub Italia pertama yang berhak menyematkan bintang kehormatan setelah mengoleksi 10 gelar Liga Seri-A. Selanjutnya mereka berhasil menambah tiga gelar lagi bersama defender Gaetano Scirea di musim 1974/75, 1976/77 dan 1977/78.

PROFIL KLUB : JUVENTUS (Part – 6)




Era Trapattoni benar-benar membuat kekuatan Seri-A porak poranda di tahun 80-an. Juve begitu perkasa di zaman tersebut, dengan empat gelar Seri-A di era tersebut, termasuk mengirim 6 pemainnya untuk ikut andil dalam timnas Italia yang menjuarai Piala Dunia 1982. Paolo Rossi adalah salah satu pemain Juve yang kemudian terpilih menjadi Pemain Terbaik Eropa pada 1982, setelah turnamen Piala Dunia di tahun yang sama. Setelah era Rossi usai, pemuda bernama Michel Platini kemudian secara mengejutkan berhasil menjadi Pemain Terbaik Eropa selama tiga tahun berturut-turut yakni, 1983, 1984 dan 1985. Bahkan sampai saat ini belum ada pemain yang bisa menyamai pencapaian dirinya. Juventus merupakan satu-satunya klub yang berhasil mengantarkan para pemainnya menjadi Pemain Terbaik Eropa selama empat tahun berturt-turut. Juventus juga berhasil merebut scudetto terakhir mereka di era ‘80-an pada musim 1985/86, yang juga ironisnya menjadi tahun terakhir Trappatoni bersama Juventus. Memasuki akhir ‘80-an, Juventus gagal menunjukkan performa terbaik mereka, dan harus mengakui keunggulan SSC Napoli yang saat itu menjadi pusat perhatian lewat aksi megabintang mereka, Diego Maradona, dan juga kebangkitan dua tim kota Milan, AC Milan dan Inter Milan.
Lippi mengambil alih posisi kepelatihan Juventus pada awal musim 1994. Ia lantas mengantarkan Juventus meraih Scudetto Seri-A untuk pertama kalinya, sejak tahun ‘80-an, di musim ‘94/’95. Lippi juga memimpin Juventus memenangkan trofi Liga Champions Eropa pada musim yang sama (‘94/’95). Juve kembali memenangkan gelar Scudetto Seri-A (‘96/’97 dan ‘97/’98), termasuk juga Piala Super Eropa 1996 dan Piala Interkontinental 1996. Sempat berpisah, Lippi kembali ke Juventus di awal 2001, membawa Juve kembali memenangi dua gelar Seri-A di musim ‘01/’02 dan ‘02/’03. Lippi akhirnya diangkat menjadi manajer timnas Italia, dan harus mengakhiri karir kepelatihannya bersama Juventus. Lippi mencatatkan diri sebagai pelatih terbaik Juventus di era ‘90-an hingga akhir musim ‘02/’03.

PROFIL PEMAIN : ROBIN VAN PERSIE (Part – 1)




Siapa tak mengenal sosok Robin Van Persie. Pria yang lahir di Rotterdam, Belanda, 6 Agustus 1983 ini merupakan penyerang andalan tim oranye Belanda, yang juga ujung tombak klub Liga Primer Inggris, Arsenal saat ini. Van Persie hadir di tengah-tengah keluarga berdarah seniman. Ibunya, José Ras adalah seorang pelukis dan desainer perhiasan yang juga pengajar anak-anak berkebutuhan khusus. Sedangkan ayahnya, Bob merupakan seorang pematung. Usai perceraian kedua orang tuanya, Van Persie sejak itu mulai tinggal bersama ayahnya. Sejak dulu, Van Persie kecil becita-cita menjadi seorang pesepakbola terkenal, dan masuk dalam skuad tim nasional negaranya, Belanda. Impiannya pun akhirnya terwujud. Saat ini, Van Persie merupakan penyerang utama tim nasional sepak bola Belanda. Ia termasuk anggota Tim Oranye, julukan bagi timnas Belanda, yang memperkuat tim oranye di Piala Dunia 2006, 2010, serta Piala Eropa 2008. 

Bersama Arsenal, klub yang di belanya saat ini, Van Persie di anggap merupakan salah satu penyerang paling mematikan di kompetisi Liga Primer Inggris saat ini.  Kemampuan, tehnik dan gaya permainannya sering di banding-bandingkan dengan pemain legendaris sepak bola Belanda, Marco Van Basten. Namun RVP, begitu panggilan para fans untuk dirinya, tetap menunjukan kerendahan hatinya, dan menganggap keberhasilannya saat ini tak lepas dari peran pelatih, rekan-rekannya di tim, serta para pendukung yang selalu memberinya dukungan dan kepercayaan dalam setiap pertandingan. Kepercayaan itu di bayarnya lewat penampilan yang cemerlang selama membela The Gunners, Arsenal.

PROFIL PEMAIN : ROBIN VAN PERSIE (Part – 2)




Selain sifat rendah hatinya saat menjadi pemain sepakbola, Van Persie pun selalu menjaga hubungan baik dalam kehidupan pribadinya. Van Persie adalah salah satu pemain terkenal yang jauh dari gosip dan kehidupan glamour. Bandingkan dengan pemain-pemain kebanyakan yang bermain di Liga Inggris. Ia lebih senang menghabiskan waktu bersama keluarganya di saat liburan, ketimbang berpesta di klub-klub malam. Van Persie menjadi mualaf setelah menikahi seorang gadis berdarah Maroko, Bouchra. Mereka di karuniai dua buah hati, yakni seorang anak lelaki yang di beri nama Shaqueel and anak perempuan bernama Dina.

Namun akhir-akhir ini, masa depan Van Persie di Arsenal menjadi pembahasan menarik karena kontraknya berakhir tahun depan. Striker yang merupakan pencetak gol terbanyak Arsenal di Liga Primer Inggris itu pernah mengatakan baru akan mempertimbangkan masa depan kariernya di Emirates Stadium begitu musim berakhir. Peran RVP di lapangan sangat jelas sekali. Ia merupakan tulang punggung tim. Hampir semua gol The Gunners tak lepas dari perannya di lapangan, baik sebagai pencetak skor, maupun lewat assist-assistnya. Hingga saat ini, ia sudah mencetak 25 gol di musim ini, dua diantaranya dibuat ke gawang Liverpool, Sabtu silam dan membawa timnya menang dengan skor 2-1. RVP tampil sangat cemerlang di musim ini. Total ia sudah menorehkan total 32 gol dalam 37 kali penampilannya. Tak heran bila ada yang bilang, separuh bahkan lebih, kekuatan Arsenal bergantung pada peformanya.

KANSELIR YANG DI BENCI SEKALIGUS DI PUJA DUNIA



Siapa yang tak mengenal sosok Adolf Hitler? Ia adalah Kanselir Jerman yang paling terkenal ketika tahun 1933 dan merupakan Führer (Pemimpin) (Reich ketiga) bagi Jerman sejak 1934 sampai meninggalnya. Pada tanggal 2 Agustus 1934, ia mengangkat dirinya menjadi diktator baru Jerman setelah Presiden sebelumnya, Von Hindenburg meninggal. Ia menyatukan dua jabatan, jabatan kanselir dan presiden, menjadi Führer sekaligus menjadikan partainya kala itu, Nazi, sebagai partai tunggal di Jerman. Nazi merupakan Partai Nasionalis-Sosialis (National Socialist German Workers Party atau Nationalsozialistische Deutsche Arbeiterpartei / NSDAP) yang di ketuai oleh Hitler sendiri.


Secara resmi, Nazi mulai di bubarkan setelah pasukan Jerman kalah dalam Perang Dunia II yang bisa di bilang merupakan akibat dari kediktatoran Hitler. Namun di balik itu semua, Hitler pantas di kagumi dan di kenang. Hitler adalah seorang orator yang berkharisma luar biasa. Sejarah mencatat, ia adalah manusia paling kejam namun juga jenius, paling tidak manusiawi, namun tetap romantis, paling di benci, namun paling di puja. Hitler adalah manusia unik dan langka yang di ciptakan, dengan kharisma tiada banding. Percaya atau tidak, Hitler adalah satu-satunya manusia di muka bumi ini yang –mungkin- pernah menguasai dunia ! Luar biasa, tak ada kata-kata yang lebih pantas lagi untuk mengagumi bakat gila sekaligus ajaib bagi seorang psikopat ulung seperti Hitler.

KEGAGALAN ADOLF KECIL MERAIH CITA-CITA



Adolf Hitler lahir di Gasthof zum Pommer, sebuah penginapan yang terletak di daerah Braunau am Inn, Austria, yang berbatasan dekat dengan Jerman. Bayi kecil itu lahir pada tanggal 20 April 1889 sebagai anak keempat seorang pegawai kantor bea cukai. Ayah barnama Alois Hitler, sedangkan ibunya bernama Klara Pölzl, yang merupakan istri ketiga dari Alois. Keluarga Hitler sering berpindah-pindah tempat dari Braunau am Inn kemudian ke Passau, Lambach, Leonding, dan terakhir di Linz. Hitler kecil sebenarnya merupakan anak yang cerdas. Ia adalah pelajar yang baik ketika bersekolah di elementary school (setingkat SMP). Namun saat tahun pertamanya di high school (setingkat SMU), ia gagal dan harus kembali mengulang kelas.

Hitler pernah mengakui bahwa kegagalannya saat di High School itu lebih di sebabkan karena pemberontakan dirinya atas Alois. Ayahnya menginginkan Adolf remaja dapat melanjutkan karier ayahnya sebagai seorang pegawai bea cukai. Namun Adolf bercita-cita menjadi seorang pelukis di banding harus mengikuti jejak ayahnya. Setelah Alois tiada, tidak ada perkembangan dan perubahan berarti dalam pendidikan Adolf di sekolah. Bahkan pada usianya yang menginjak 16 tahun, Hitler keluar dari sekolah tanpa gelar apapun. Ketika dia berumur 21 tahun, Hitler memperoleh warisan dari salah seorang bibinya. Hitler sempat dua kali di tolak untuk mengikuti kuliah di Akademi Seni Wina. Di saat itu, Hitler berjuang mendapatkan uang tambahan sebagai seorang pelukis, di mana ia menyalin gambar dari sebuah kartu pos dan menjual lukisannya tersebut pada turis yang datang ke negaranya saat itu, Austria.